VLSM (Variable Length Subnet Mask)

Tes Awal

Untuk membuat subnet pada tiap lantai dengan dengan kebutuhan perlantai yaitu :
• 11 PC untuk Accounting Staff
• 3 PC untuk Ruang Server
• 7 PC untuk IT Staff
• 28 PC untuk Operatinal Staff
• 30 PC untuk CS Staff

IP Address yang digunakan : 200.0.1.0 /24
IP Address yang digunakan : 200.0.2.0 /24

Maka langkah – langkah yang digunakan untuk mengetahui subnetmask untuk tiap bagian pada tiap lantai adalah sebagai berikut :

• Subnet Accounting Staff
Terdiri dari 11 PC + Net. ID + Broad. ID. Sehingga dibutuhkan 13 alamat. Jadi dibutuhkan 4 bit untuk menuliskan host ID. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11110000 = 255.255.255.240
Network prefix-nya adalah 28 (/28).
IP address yang terpakai = 16

• Subnet Server
Terdiri dari 3 PC + Net. ID + Broad. ID. Sehingga dibutuhkan 5 alamat. Jadi dibutuhkan 3 bit untuk menuliskan host ID. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11111000 = 255.255.255.248
Network prefix-nya adalah 29 (/29).
IP address yang terpakai = 8

• Subnet IT Staff
Terdiri dari 7 PC + Net. ID + Broad. ID. Sehingga dibutuhkan 9 alamat. Jadi dibutuhkan 4 bit untuk menuliskan host ID. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11110000 = 255.255.255.240
Network prefix-nya adalah 28 (/28).
IP address yang terpakai = 16

• Subnet Operational Staff
Terdiri dari 28 PC + Net. ID + Broad. ID. Sehingga dibutuhkan 30 alamat. Jadi dibutuhkan 5 bit untuk menuliskan host ID. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11100000 = 255.255.255.224
Network prefix-nya adalah 27 (/27).
IP address yang terpakai = 32

• Subnet CS Staff
Terdiri dari 30 PC + Net. ID + Broad. ID. Sehingga dibutuhkan 32 alamat. Jadi dibutuhkan 5 bit untuk menuliskan host ID. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11100000 = 255.255.255.224
Network prefix-nya adalah 27 (/27).
IP address yang terpakai = 32

Maka alokasi IP address untuk tiap bagian pada masing – masing lantai adalah sebagai berikut :




Tes Akhir

Photobucket

Untuk menentukan subnet-nya digunakan langkah – langkah sebagai berikut :

Subnet management
Terdiri dari 32 host + 1 router + Net.ID + Broad.ID. Total 35, jadi dibutuhkan 6 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11000000 = 255.255.255.192
network prefixnya adalah 26 (/26)
Total IP Address yang terpakai = 64 IP Address

• Subnet HRD
Terdiri dari 16 host + 1 router + Net.ID + Broad.ID. Total 19, jadi dibutuhkan 5 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11100000 = 255.255.255.224
network prefixnya adalah 27 (/27)
Total IP Address yang terpakai = 32 IP Address

• Subnet sales
Terdiri dari 16 host + 1 router + Net.ID + Broad.ID. Total 19, jadi dibutuhkan 5 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11100000 = 255.255.255.224
network prefixnya adalah 27 (/27)
Total IP Address yang terpakai = 32 IP Address

• Subnet administrasi
Terdiri dari 8 host + 1 router + Net.ID + Broad.ID. Total 11, jadi dibutuhkan 4 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11110000 = 255.255.255.240
network prefixnya adalah 28 (/28)
Total IP Address yang terpakai = 16 IP Address

• Subnet IT
Terdiri dari 4 host + 1 router + Net.ID + Broad.ID. Total 7, jadi dibutuhkan 3 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11111000 = 255.255.255.248
network prefixnya adalah 29 (/29)
Total IP Address yang terpakai = 8 IP Address

• Subnet router
Terdiri dari 3 router + Net.ID + Broad.ID. Total 5, jadi dibutuhkan 3 bit host. Maka subnetmask-nya adalah :
11111111.11111111.11111111.11111000 = 255.255.255.248
network prefixnya adalah 29 (/29)
Total IP Address yang terpakai = 8 IP Address

Maka alokasi IP Address-nya adalah sebagai berikut :

Photobucket

Comments :

0 comments to “VLSM (Variable Length Subnet Mask)”